Istri Alvaro Morata Dapat Ancaman Pembunuhan Dari Suporter Italia

Posted on

PALAPA POKER – Menjadi seorang Alvaro Morata ternyata tidak mengenakkan.Setelah sebelumnya ia dan keluarganya dapat ancaman pembunuhan dari pendukung Timnas Spanyol, kini giliran suporter Timnas Italia yang meneror penyerang Juventus tersebut.

Sebelum ini, Morata dan keluarganya dirancam oleh pendukung Timnas Spanyol karena sang striker tampil buruk dalam gelaran Piala Eropa 2020. Morata banyak membuang peluang dalam dua pertandingan pertama La Furia Roja difase grup sehingga mmebuat mereka gagal menang.

Seiring berjalannya waktu, penampilan Morata mulai membaik dan Spanyol pun melaju hingga babak Semifinal.Dalam pertandingan melawan Timnas Italia,Rabu (07/07/2021) dini hari WIB. Morata masuk sebagai pemain pengganti bahkan mencetak gol penyeimbang pada menit ke-80.

BACA JUGA : SPONSOR UTAMA BARCELONA INI MURKA GEGARA DEMBELE DAN GRIEZMANN RASIS KE PRIA ASIA

Gol Morata tersebut tentunya membuat suporter Gli Azzuri geram. Maka dari itu beberapa oknum pun melayangkan ancaman kepada isri Morata, Alice Campello. TIdak hanya itu , Alice juga mengaku bahwa ia mendapatkan penghinaan dari para oknum tersebut.

Hal ini diketahui karena Alice membeberkan peristiwa tersebut melalui Instagram beberpa dari mereka mendoakan agar Morata bersama keluarganya menderita kanker dan kematian,Bahkan ada satu yang mengancam akan membakar Alcie jika ia menggungah video gol Morata.

Alice sendiri mencoba menyikapi ancaman tersebut dengan dedawasa. Ia tidak ingin terlalu ambil pusing. Akan tetapi, ia berharap agar peristiwa ini tidak terluang lagi. Karena biar bagaiamanapun sepakbola merupakan olahraga dan seharusnya menjadi alat pemersatu.

“Saya bahkan tidak menderita atas komentar-komentar ini, Sya tidak berpikir ini masalah mnejadi orang Italia, Tetapi itu adalah sesuatu yang ada hubungannya dengan ketidaktahuan. Seandainya itu terjadi pada orang yang lebih lemah, itu akan menjadi masalah,”tulis Alice.

“Jangan lupa ini hanya olahraga, yang harus menyatukan orang dan tidak digunakan untuk melampiaskan frustasi anda. Saya berharap di masa depan, dimungkinkan untuk mengambil tindakan terhadap orang-orang ini, karena itu tidak dapat diterima sambungnya.

Pada akhirnya, publik Italia nampaknya akan memaafkan Morata telah membuat skor menjadi imbang. Pasalnya, dibabak adu penalti, Morata gagal melaksanakan tugasnya dengan sempurna.

Sepakarnya berhasil digagalkan Gianuligi Donnarumma sehingga membuat Italia meraih kemenangan. Morata yang mulai , namun dia juga yang mengakhiri. Sisi positifnya, Morata bisa bergabung dengan skuad Juventus dengan tenang karena ita telah membuat publik Italia senang.