5 Biang Kerok Kekalahan Chelsea Dari Arsenal

 

5 Biang Kerok Kekalahan Chelsea Dari Arsenal

PALAPA QQ – Chelsea menelan kekalahan kala menjamu Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris 2021/22, Kamis (21/4). The Blues takluk 2-4 di Stadion Stamford Bridge.

Hasil tersebut cukup ironi mengingat pasukan Thomas Tuchel hampir mendominasi sepanjang laga. Akan tetapi, serangan-serangan The Gunners lebih efisien.

BACA JUGA : Prediksi Inter Vs AC Milan Di Semifinal Coppa Italia: Inzaghi Optimis, Pioli Siapkan Taktik Kejutan

Lantas, siapa saja pemain yang bertanggung jawab atas kekalahan tersebut?

5. Andreas Christensen

Andreas Christensen hanya bermain setengah laga, digantikan oleh Thiago Silva pada paruh kedua. Tuchel mengambil keputusan ini karenaerror yang dibuatnya berbuah gol.

Selama separuh babak, Christensen hanya mencatat masing-masing satu sapuan dan tekel sukses. Selain itu, ia melepas empat bola panjang yang semuanya tak akurat.

4. Reece James

Reece James main penuh dalam laga ini, namun statistik menunjukkan ia minim kontribusi. Ia tak membuat satu pun sapuan, intersep, dan blok bola, hanya dua tekel sukses.

James kehilangan bola 12 kali, enam crossing-nya tak ada yang akurat, hanya dua dari empat bola lambungnya yang akurat. Satu upaya dribelnya sukses, namun tak ada lagi yang datang darinya.

3. Malang Sarr

Malang Sarr tampil penuh 90 menit dalam laga tersebut. Poros penjagaannya adalah area di mana Arsenal banyak membangun serangan, dan ia banyak kecolongan.

Tercatat, Sarr hanya membuat satu sapuan, kehilangan bola sebanyak 22 kali, dan hanya memenangi enam dari 13 duel darat. Lainnya, ia membuat enam tekel sukses dan tujuh dari 11 bola panjangnya akurat.

2. Romelu Lukaku

Romelu Lukaku harus ditarik pada menit ke-60 karena tak mampu menjadi juru gedor yang menyeramkan bagi Chelsea. Ia digantikan oleh Kai Havertz.

Satu jam di lapangan, Lukaku hanya melepas satu tembakan, itu pun melenceng dari sasaran. Satu upaya dribelnya gagal total, ia membuat satu operan kunci, dan ia kehilangan bola empat kali.

1. Edouard Mendy

Edouard Mendy tak mampu menunjukkan performa ciamiknya seperti yang sudah-sudah. Ia kebobolan empat gol dalam laga ini dan tak melakukan penyelamatan satu pun.

Tercatat, Arsenal melepaskan 14 tembakan sepanjang laga dengan empat di antaranya mengarah ke gawang dan menjadi gol. Mendy otomatis tak bekerja.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar